Rabu, 16 Maret 2016

TERBENAMNYA TANAH 3 TEMPAT dan KELUARNYA API DARI YAMAN



(Judul Lengkapnya: MENINGGALNYA ORANG-ORANG BERIMAN SEBELUM HARI KIAMAT, TERBENAMNYA TANAH DI TIGA TEMPAT DAN KELUARNYA API DARI YAMAN)

oleh: Ustadz Abdullah Roy, MA

السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته 
الحمد لله والصلاة و السلام على رسول الله

Halaqah yang kedua puluh lima dari silsilah beriman kepada hari akhir, adalah tentang:

"Meninggalnya Orang-Orang Yang Beriman Sebelum Hari Kiamat, Terbenamnya Tanah Secara Besar-Basaran Di Tiga Tempat Dan Keluarnya Api Dari Yaman."

Sebelum terjadinya hari kiamat, Allah Subhanahu wa Ta'ala akan mengirim angin yang mencabut nyawa semua orang yang beriman, sehingga tidak tersisa di dunia kecuali sejelek-jelek manusia.

Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam bersabda: 

"Kemudian Allah akan mengutus angin yang dingin dari arah Syam maka tidak ada seorangpun di bumi yang di dalam hatinya ada kebaikan atau iman meski sebesar biji sawi kecuali akan dicabut nyawanya oleh angin tersebut. Sampai seandainya salah seorang mereka masuk ke dalam gunung, niscaya angin tersebut akan masuk bersamanya dan mencabut nyawanya. Maka tersisalah sejelek-jelek manusia yang ringan berbuat kerusakan seperti ringannya burung dan mereka ganas dalam berbuat kedzoliman satu dengan yang lain seperti ganasnya hewan buas. Mereka tidak mengenal kebaikan dan tidak mengingkari kemungkaran." (Hadist riwayat Muslim). 

Di dalam sebuah hadits yang juga diriwayatkan oleh Imam Muslim disebutkan bahwasanya Allah Subhanahu wa Ta'ala  mengutus angin tersebut dari Yaman. 

Sebagian ulama mengatakan bahwasanya angin tersebut berasal dari 2 arah yaitu Yaman dan juga Syam. 

Dan di antara tanda-tanda besar hari kiamat adalah akan terbenamnya tanah secara besar-besaran di tiga daerah:

-1- Timur
-2- Barat 
-3- Jazirah Arab

Sebagaimana datang di dalam hadist: 
"Dan termasuk tanda-tanda besar hari kiamat adalah munculnya api dari Yaman yang akan menggiring manusia ke tempat pengumpulan dan tempat dikumpulkannya manusia saat itu adalah Syam."
Sebagaimana diriwayatkan oleh Al Imam Al Baihaqi di dalam Syu'abul Iman dan hadits ini shohih. 

Dan Syam adalah daerah-daerah sekitar Masjidil Aqsha. 

Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam bersabda yang artinya : "Sesungguhnya kalian akan dikumpulkan dalam keadaan:

-1- Berjalan kaki, 
-2- Sebagian berkendaraan dan 
-3- Sebagian akan diseret di atas wajah-wajah mereka."

(Hadist shohih riwayat Tirmidzi). 

Api ini akan senantiasa bersama mereka siang dan malam sehingga mereka sampai di tempat pengumpulan, sebagaimana bisa disimpulkan di dalam hadits shahih riwayat Bukhari dan Muslim. 

"Dan yang terakhir kali akan dikumpulkan adalah dua orang penggembala dari qobilah Muzainah." (Hadits Bukhari Muslim). 

Pengumpulan di sini berbeda dengan pengumpulan manusia setelah dibangkitkan dari kuburnya. 

Pengumpulan di sini adalah di dunia untuk sebagian manusia.

Sedangkan pengumpulan setelah dibangkitkannya manusia adalah di akhirat untuk semua manusia. 

Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala  memberikan keselamatan kepada kita semua di dunia dan di akhirat.

Demikian yang bisa kita sampaikan dan sampai bertemu kembali pada halaqah-halaqah selanjutnya.

Wabillahi taufiq wal hidayah
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Abdullah Roy di kota AlMadinah

sumber: Group BiAS (BimbinganIslam.com)
Ditranskrip oleh: Tim Transkrip BiAS

Silsilah Beriman Kepada Hari Akhir
Download audio: https://drive.google.com/open?id=0B1e0BM9z9hzYZWJVRVN1b3c1Rjg



Sumber : atturots.or.id


http://artikel.atturots.or.id/berita-terbenamnya-tanah-di-tiga-tempat-dan-keluarnya-api-dari-yaman.html#ixzz438OXpu3C

Tidak ada komentar: